Jumat, 24 Desember 2010

Tes untuk bedak tabur (apakah mengandung mercury)

copas dari blog temen. mudah2 bermanfaat yaa..
 
PENTING BANGET NICH…. buat para wanita…
 
Pilih2 bedak hari gini, emang penting bgt, kira2 1 bulan yg lalu aku baru dpt pelajaran yg penting bgt tentang bedak padat/tabur dari temenku yg kuliah bioteknologi.
 
Ternyata gembar-gembor pemerintah/bpom/ iklan produk yg slama ini bilang anti mercury, itu semua gak jamin! Meskipun sebuah produk bilang anti mercury, tapi kita (konsumen) bisa nge-cek sendiri
 
Menurut temenKu yg td kuliah jurusan bioteknologi begini caranya ngetes bedak anti mercury :
 
Taburkan/oleskan bedak di telapak tangan dengan tebal. Trus ambil emas (biasanya aku pake cincin) gosok-gosok di telapak tangan yg sudah ditaburi bedak tadi.
Nah, kalo telapak tangan berubah menjadi hitam/abu-abu, itu berarti di bedak yg anda pakai masih mengandung mercury. Semakin banyak kandungan mercury yg terkandung di dalam bedak tersebut,
semakin hitam hasil gosokannya (dgn emas td).
 
Aku udah coba berbagai macam produk bedak,ternyata dari hampir 10 merk bedak yg aku coba, cuma 1 yg tdk menghasilkan efek di telapak tangan.
Gak jamin deh, semakin mahal bedak semakin save?! karena bedak tmn'ku yg lumayan mahal (icon brand'nya krisdayanti) itu paling hitam efek gosokannya dengan emas.

Bahkan, bedak padat adikku (merk bedak bayi, tp ngeluarin bedak padat utk remaja) jg menghasilkan efek abu-abu.
Bedak saya yg sudah saya pakai selama 3thn karena hasil di muka bagus awet dan meresap, merk luar (mgkn amerika krn model iklannya artis hollywood) tryt jg menghasilkan efek abu-abu.
Sedangkan merk bedak yg tdk menghasilkan efek kelabu/hitam "sama sekali" adalah sebuah merk yg motto'nya "nature" yg klo kita beli di mall di bungkus pake paperbag coklat (bukan plastik) selain bedak produk
itu jg ngeluarin lipstik, eyeshodow, parfum, sabun, lotion,etc.. .
Maaf saya gak mau sebut merk, krn saya takut di tuduh merusak nama baik sebuah produk, atau malah ajang promosi sebuah produk?!
Oia, bedak seorang tmn saya yg katanya dr klinik kecantikan (terkenal di jkt) tryt jg ada efek kelabu meskipun sgt sedikit (tp tetep aja ada).
 
Jd ingat silahkan teman2 coba tips saya td:
Taburkan bedak di telapak tangan, kemudian gosok2 dgn emas. Stlh beberapa lama (gak sampe 1 menit) bakal ketauan efeknya....
Klo mengandung mercury, maka telapak tangan akan menjadi kelabu/hitam. Semakin hitam tangan anda, berarti semakin banyak kandungan mercury di dalam bedak tsb.
 
semoga bermanfaat yaaa
 
sumber : http://ryanthiemungil.multiply.com/journal/item/145/Tes_untuk_bedak_taburpada_apakah_mengandung_mercury

Rabu, 22 Desember 2010

Ibu

Sebening Tetesan embun pagi
Secerah sinarnya mentari..
Bila ku tatap wajah Mu Ibu
Ada kehangatan di dalam hatiku

Air wudhu slalu membasahimu
Ayat suci slalu di kumandangkan
Suara lembut penuh keluh dan kesah
Berdoa untuk putra-putrinya

Oh Ibuku Engkaulah wanita
Yang ku cinta selama hidupku
Maafkan anakmu bila ada salah
Pengorbanan Mu tanpa balas jasa

Ya Allah ampuni dosanya
Sayangilah seperti menyayangiku
Berilah Ia kebahagiaan
Didunia juga di akhirat


Di hari ibu ini "22 Desember 2010" Kupersembahkan lagu dari New Sakha untuk ibuku, Mom.. i love u

Sabtu, 18 Desember 2010

My Aura

1. Gunakan pelembab face primer, sekitar 1 menit
2. Aplikasikan concealer (dual skin corrector) untuk menutupi noda hitam di wajah dan bawah lingkar mata, sekitar 1 menit
3. Pakai alas bedak (urban shield) dengan sponge dan tepuk-tepuk hingga rata, butuh 2 menit
4. Bubuhi bedak tabur untuk menyerap keringat yang berlebihan, 1menit cukup
5. Hiasi wajah dengan blush on dari ujung telinga ke arah dalam pipi dan dagu dengan tersenyum, 2 menit saja

6. Jangan lupa pakai eye shadow supaya makin menawan, 1 menit cukup
7. Pakai juga eye liner supaya mata terlihat lebih hidup, sekitar 1 menit
8. Gunakan juga pensil alis warna coklat supaya alis terbentik dan lebih tebal, sekitar 30 detik
9. Jepit bulu mata dan aplikasikan mascara waterproof, 1 menit cukup
10. Terakhir pakai lipstik dan lipgloss warna natural, 1 menit..Cantik

Selasa, 29 Juni 2010

Say



Ada satu yang hilang dari kita, tak seperti dahulu
Ada yang tlah berubah dari kita, hilangnya kasih sayang itu menyakitkanku
percuma ada cinta kalau tuk bertengkar terus
percuma ada rindu kalau tak saling bersatu

Meskipun hatimu tak lagi menemani diriku ini, 
Sisa hati tetap ku simpan melewati ribuan malam, 
aku bisa bertahan cintaku takkan hilang

Jangan menangis sayang ini hanyalah cobaan Tuhan hadapi semua dengan senyuman
sinarmu tetap harus bersinar tabahkan hatimu

Ketika mimpimu yang begitu indah tak pernah terwujud
Saat kau berlari dan tak pernah sampai
Saat kau berharap keramahan cinta tak pernah kau dapat
        Ya Sudahlah..
Apapun yang terjadi ku kan slalu ada untukmu
Janganlah kau bersedih
coz everything's gone be ok


Senin, 28 Juni 2010

Bahaya Resistensi Antibiotika

Antibiotika atau dikenal juga sebagai obat anti bakteri adalah obat yang digunakan untuk mengobati penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri.


Alexander Fleming pada tahun 1927 menemukan antibiotika yang pertama yaitu penisilin. Setelah mulai digunakan secara umum pada tahun 1940, maka antibiotika bisa dibilang merubah dunia pengobatan serta mengurangi angka kesakitan & kematian yang disebabkan oleh penyakit infeksi secara dramatis.

Arti antibiotika sendiri pada awalnya merujuk pada senyawa yang dihasilkan oleh jamur atau mikroorganisme yang dapat membunuh bakteri penyebab penyakit pada hewan & manusia. Meskipun antibiotika mempunyai manfaat yang sangat banyak, penggunaan antibiotika secara berlebihan juga dapat memicu terjadinya resistensi antibiotika.

Untuk memahami cara kerja antibiotika, perlu diketahui dahulu 2 jenis kuman yang banyak menimbulkan penyakit, yaitu bakteri & virus. 
  • Bakteri merupakan organisme hidup bersel satu. Bakteri dapat ditemukan di mana saja & sebagian besar tidak menimbulkan bahaya atau malah menguntungkan seperti misalnya Lactobacillus, yaitu bakteri yang hidup di usus halus & membantu untuk mencerna makanan. Tetapi ada juga bakteri yang berbahaya & menimbulkan penyakit karena menyerang tubuh, berkembang biak & mengganggu fungsi normal tubuh. Antibiotika efektif untuk melawan bakteri karena dapat membunuh organisme tersebut serta menghambat pertumbuhan ataupun reproduksi bakteri.
  • Virus, bukan merupakan mahluk hidup & tidak dapat berdiri sendiri. Virus merupakan partikel yang berisi materi genetik yang dibungkus oleh lapisan protein. Virus hanya dapat hidup, tumbuh & bereproduksi hanya setelah mereka masuk kedalam sel hidup. Sebagian virus dapat dimusnahkan oleh sistem kekebalan tubuh sebelum mereka menimbulkan penyakit, akan tetapi ada juga jenis virus lain (seperti virus flu) yang menimbulkan penyakit tetapi dapat hilang dengan sendirinya. Virus tidak bereaksi terhadap antibiotika sama sekali.
Peresepan yang berlebihan terhadap antibiotika mempunyai dampak terhadap perkembangan bakteri yang menjadi tidak responsif terhadap pemberian antibiotika, yang sebelumnya pernah berhasil (resisten). RSelain itu anak-anak yang mengkonsumsi antibiotika yang seharusnya tidak diperlukan mempunyai resiko untuk mengalami efek samping lain, seperti gangguan perut & diare.

Kesalahpahaman yang sering terjadi di masyarakat adanya anggapan bahwa yang resisten terhadap obat tertentu adalah tubuh orang, padahal sebenarnya bakteri yang ada di dalam tubuh tersebutlah yang menjadi resisten terhadap pengobatan, bukan tubuhnya.

Bakteri yang telah mengalami resistensi terhadap antibiotika ini dapat menyebar ke anggota keluarga, teman ataupun tetangga lain sehingga mengancam masyarakat akan hadirnya jenis penyakit infeksi baru yang lebih sulit untuk diobati & lebih mahal juga biaya pengobatannya. 


Penggunaan antibiotika yang sering & tidak sesuai keperluan dapat menghasilkan jenis bakteri baru yang dapat bertahan terhadap pengobatan yang diberikan atau yang disebut dengan resistensi bakteri. Jenis bakteri baru ini memerlukan dosis yang lebih tinggi atau antibiotika yang lebih kuat untuk dapat dimusnahkan. 

Kunci untuk mengontrol penyebaran bakteri yang resisten ini adalah penggunaan antibiotika secara tepat & sesuai range terapi (takaran, frekwensi dan lama penggunaan obat).

Meskipun antibiotika merupakan obat yang sangat kuat, akan tetapi antibiotika hanya efektif untuk digunakan terhadap penyakit yang disebabkan oleh bakteri & bukan oleh mikroba lain seperti misalnya demam, batuk atau flu. 
Berikut beberapa tips yang bermanfaat apabila kita berobat ke dokter :
  • Tanyakan apakah antibiotika yang diberikan bermanfaat terhadap penyakit yang tengah diderita saat ini.
  • Jangan gunakan obat antibiotika untuk penyakit infeksi yang disebabkan oleh virus seperti flu.
  • Gunakan antibiotika yang diberikan sesuai saran dari dokter. Gunakan secara rutin sampai habis meskipun sudah merasa sehat. Jika pengobatan antibiotika dihentikan terlalu cepat, maka beberapa bakteri dapat bertahan hidup & menimbulkan infeksi kembali.
  • Jangan gunakan antibiotika yang di resepkan untuk orang lain. Terkadang karena merasa gejala penyakit yang dirasakan sama, maka kita menyamakan pengobatan dengan orang tersebut, padahal bisa jadi kebutuhan tiap orang berbeda.
JANGAN ANGGAP SEPELE KAWAN, OK..